MEDAN | Elindonews.my.id
Beberapa Kepala dinas dan Kepala Bidang yang diduga merupakan orang-orangnya Topan Ginting (TG) kini terlihat merasa panik. Harapan untuk hengkang ke Sumut pun seakan sirna tanpa ada kepastian yang jelas.
Kepanikan muncul karena selama ini TG terkenal sebagai anak emasnya Bobby Nasution dan APH pun enggan bersinggungan dengan TG. Diduga beberapa kadis dan kabid mulai berkoordinasi dengan salah satu parpol pemenang Pilkada di Kota medan.
Tertangkapnya TG memperkuat adanya dugaan indikasi KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme) dalam proses Tender dan Ekatalog yang ada di Pemko Medan di tahun 2025 pada saat ia masih sebagai PJ Sekda Kota Medan.
Selama ini Proses Tender dan Ekatalog yang ada di Dinas SDABMBK dan Dinas PKPCTR Kota Medan yang diduga banyak kejanggalan. Dugaan tender dan Ekatalog tersebut tidak lepas dari intervensi dari TG.
Apalagi di SDABMBK yang Kadisnya sekarang dijabat oleh Gibson Panjaitan yang merupakan Orangnya Topan Ginting.
Tak Heran jika muncul dugaan tender maupun Ekatalog Pekerjaan Jalan dan Jembatan di arahkan Yulius Ares kepada rekanan yang ditunjuk oleh TG.
Sementara itu, informasi yang berhasil dikumpul awak media ini, Sabtu 28/06 beberapa pegiat anti korupsi yang kecewa kepada APH di Sumut, mulai mempersiapkan laporan ke KPK.
(E_01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar